Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2020

Ingat jalan pulang

Siang itu, aku duduk di salah satu bangku yang ada di lapangan tengah kota. Tidak ada aktivitas. Sepi. Kesukaanku. Angin menghempaskan rambut, terurai indah. Menyapu kulit, terasa sejuk. Tak lupa juga iringan musik klasik. Kamu tahu? Ini kali pertama aku menginjakkan kaki ke tempat seindah ini, padahal sudah hampir lima belas tahun aku menghuni kota ini. Dulu, tidak ingin ke sini. Kenapa? Jawabannya ramai. Terlalu ramai. Kamu sendiri tahu aku hanya berteman dengan sepi. Mungkin, sepi adalah tempat teramai yang kupunya. Aku candu, semesta. Candu dengan tempat ini. Suara kendaraan lalu lalang, burung-burung berterbangan, pohon yang tak lagi mampu menahan daunnya dan langit biru yang nampak kelabu. Ah, terlalu indah. Namun, semesta tidak ingin aku lama-lama di sini. Langit kelabu yang kulihat tadi, kini mulai menunjukkan rintiknya. Kumatikan musik yang disetel, melangkah ke sebuah tempat. Entah di mana. Penting bisa untuk berteduh. Berteduh di bawah naungan yang tidak kutahu apa ...

Dia ke mana?

Rasanya tidak asing lagi jika sebuah relasi diakhiri dengan tanda titik atau bahkan menggantung hanya dengan koma. Awalnya nggak mau bahas lagi hal semacam ini. Tapi, pertanyaan yang sama terus saja datang tanpa perlu diundang, bahkan semakin banyak. Sampai ada satu fase saya muak dengan pertanyaan itu. Sudah lelah menampung. Sudah tidak bisa dibendung. Akhirnya saya pikir, tidak apa bila dijelaskan sedikit. At least mengatasi fase jenuh yang berat itu. Jadi, ada satu waktu saya jalan. Sendiri saja, tidak ditemani. Ini yang saya benci jika harus berpergian sendiri, ketemu kenalan. Bukan benci sih, tapi males. Males banget. Itu kenapa saya lebih suka duduk di rumah sambil nulis. Karena pasti ditanya macem-macem. Duh, banyak deh. Hingga tercetus satu pertanyaan ; "Dia ke mana?" Pertanyaan sederhana yang berbuah menyakitkan. Mereka hanya ingin tahu. Dan aku pun tahu. Kadang terdengar lucu, tapi tak jarang... menyebalkan. Bila ada yang bertanya begitu, hanya saya balas den...